Pati , www.suarahukum-news.com – Tingginya curah hujan sejak hari Jum’at lalu Delapan Desa Di kecamatan Kayen Kabupaten Pati Terendam Banjir, yaitu, Desa Sumbersari,Slungkep, Kayen,Jatiroto,Talun, Pasuruan, Trimulyo Dan Desa Srikaton, kedelapan Desa tersebut dilintasi sungai dari yang mengalir dari pegunungan kendeng, Sehingga jika hujan beberapa jam saja bisa menimbulkan banjir, Gundulnya hutan jati yang beralih menjadi kebun jagung adalah faktor utama, sehingga peresapan air kurang begitu maksimal.
Menurut pantauan kami dari tim media Suarahukum.com Senin pagi 27januari 2018, di beberapa titik di desa Kayen , turut depan RSUD Kayen , banjir hingga lutut orang Dewasa, adapun beberapa titik di sekitar SPBU Jatiroto tepatnya di jln Pati- Kayen banjir hingga 20 sampai 30cm yang mengakibatkan arus kendaraan baik dari arah Utara maupun selatan mengalami kemacetan hingga 1 km.
Masyarakat dihimbau untuk waspada dan slalu hati-hati apalagi akhir-akhir ini curah hujan cukup tinggi, salah satu warga yang kami mintai keterangan mengatakan ;
” semenjak gunung kendeng jadi gundul, penambangan liar terus terjadi , wilayah Kayen ya akan seperti ini terus , banjir sudah tidak bisa kita bendung lagi, karena ulah-ulah manusia yang serakah, sehingga mengakibatkan penderitaan dan kerugian orang banyak, dan kami pohon pemerintah tidak membiarkan ini terjadi, kalau pembalakan liar, penambangan liar dibiarkan begitu saja, mau seperti apa Desa-desa desa kami ini yang disekitar lereng kendeng, apakah akan dibiarkan dan tidak ada penanganan pemerintah yang serius” ungkap salah satu warga.
( Red / Darmanto )
