Sidoarjo, www.suarahukum-news.com-Plt Ketua Umum Persipa Pati Joni Kurnianto pada hari Minggu (06/03) petang berikan bonus kepada seluruh pemain (Persipa Pati), usai menunjukkan performa nya saat bermain imbang dengan skor 1-1 ketika melawan tuan rumah Putra Jombang di stadion Delta Sidoarjo.(07/03).
Setelah peluit panjang ditiup oleh Wasit yang menandakan berakhirnya waktu pertandingan, Plt Ketum Persipa Joni Kurnianto langsung menyambangi ruang ganti guna memberikan support kepada seluruh pemain Persipa. Tak hanya itu, dirinya juga menyerahkan bonus separo dari yang di janjikan. Jika tim berjuluk Laskar Saridin menang maka bonus akan diberikan Rp 100 Juta, namun karena ini imbang maka diberikan separo yakni Rp 50 Juta.
“Saya selaku Plt Ketum Persipa merasa terharu atas pemainan yang ditunjukan para pemain saat melawan tuan rumah. Meski kalah di babak pertama dan mendapat kartu kuning kedua, para pemain ini tak pantang menyerah dan mampu menyamakan kedudukan hingga pertandingan berakhir,” ujar Joni Kurnianto yang juga merupakan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pati, saat menyerahkan bonus kepada seluruh pemain persipa yang di kutip dari Instagramnya.
Menurutnya, walau hasilnya imbang, Persipa dianggap berhasil memenangi pertandingan ini. Pasalnya wasit yang memimpin pertandingan tersebut dianggap berat sebelah. Persipa tertinggal lebih dahulu pada menit 24 dari titik finalti. Tak berselang lama pada menit ke-37, Akbar pemain Persipa terkena kartu merah. Walau hanya 10 pemain namun tak menyurutkan pola permainan.
“Kami sangat kecewa dengan kinerja wasit yang memimpin pertandingan ini, banyak sekali pelanggaran terlihat. Terlihat pemain kami disikut, dibating, dihajar tapi tidak ada pelanggarannya. Ini ada bukti-bukti videonya karena memang di siarkan secara langsung di video.com,” ungkapnya.
Pada babak kedua Persipa justru tampil trengginas. Meski kalah jumlah pemain, namun mereka tetap ‘WaniNgenyel’ dan lebih menguasai jalannya pertandingan. Hasilnya di menit ke-84, M. Rifai berhasil membobol gawang Putra Jombang. Skor 1-1 bertahan hingga pertandingan usai.
“Kami kagum pada anak-anak yang bisa meredam emosi dan bisa bermain baik meski kalah jumlah pemain. Ini merupakan wujud sepak bola amatiran yang akan melangkah ke profesional,” tandasnya.
Sementara, Manager Persipa Pati Dian Dwi Budianto mengatakan, walau hasil kurang memuaskan namun para pemain sudah berusaha memberikan permainan terbaiknya. Meski hanya bermain dengan 10 pemain.
“Syukur Alhamdulillah, kita bisa bermain imbang menghadapi tuan rumah. Walau hanya meraih poin 1 para pemain sudah menunjukan performa yang luar biasa. Bersama pak ketum kami memberikan bonus untuk para pemain sebesar Rp 50 Juta,” ucap Dian.
Diketahui, Persipa memperoleh satu poin. Selanjutnya, tim besutan Nazal Mustofa ini akan berhadapan dengan Farmel FC pada tanggal 9 Maret dan Persikota Tangerang pada tanggal 12 Maret di Stadion Joko Samudro Gresik.(*)
(Red/Sh)
