Pati, www.suarahukum-news.com-Guna menekan laju penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Pati, Bupati Pati Haryanto telah menyiapkan beberapa langkah strategis dalam penanggulangan dan penangananya.(09/07).
Sebanyak 29 (dua puluh sembilan) Puskesmas ditargetkan untuk dapat melaksanakan vaksinasi dengan 200 (dua ratus) sasaran per harinya.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Bupati Pati Haryanto pada Hari Kamis (08/07), di sela-sela kunjungan pelaksanaan TMMD reguler ke-111 di Desa Tamansari Kecamatan Jaken.
Haryanto menyebut, semakin cepat masyarakat divaksin maka penyebaran COVID-19 khususnya di Kabupaten Pati, dapat ditekan.
“Memang kita upayakan percepatan, jadi saya terima kasih sekali kepada Pak Dandim dan jajaranya atas kerjasamanya karena tujuanya adalah agar masyarakat segera divaksin dan target sasarannya terpenuhi. Insyaallah pandemi COVID-19 segera selesai, dan penyebaranya di Kabupaten Pati bisa segera dicegah dengan baik, dan itu artinya masyarakat menjadi sehat,” tuturnya.
Lebih lanjut Haryanto juga menegaskan, jika untuk saat ini dirinya sudah menyiapkan sedikitnya 1600 vial vaksin yang akan dibagikan ke 29 Puskesmas di seluruh Kabupaten Pati.
Selanjutnya vaksin tersebut, lanjut Haryanto, akan diprioritaskan bagi lansia.
“Hari ini saya punya 1600 vial atau kalau dosis itu ada 16000. Itu kita bagi ke seluruh Puskesmas, kemudian kita suntikkan, sasaran utamanya adalah lansia, tapi kalau tidak ada lansia ya boleh masyarakat yang kira-kira rentan, kalau yang anak-anak dan pemuda nanti setelah ada petunjuk dari pemerintah pusat”, imbuh Haryanto.
Untuk itu, Bupati juga mengimbau kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Pati untuk dapat mensukseskan program vaksinasi tersebut.
Siang itu, Dirinya juga mengatakan, saat ini sudah banyak warga masyarakat yang antri meminta untuk divaksin.
“Jadi, nggak usah takut divaksin ya, vaksin itu nggak sakit. Dan kebetulan ini sudah banyak yang sudah antri, tapi ini baru terbatas. Tapi Pemerintah khususnya dari pemerintah daerah sudah menugaskan 29 Puskesmas. Setiap hari minimal 200 sasaran,” tegasnya.
(Red/Sh)