Tiga Unsur Utama harus Diperhatikan, Saat Mau Transaksi Pinjaman Online

Daerah1052 Dilihat

Surabaya,www.suarahukum-news.com-Tiga (3) unsur utama harus diperhatikan saat mau melakukan transaksi pinjaman online (pinjol), Hal itu agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.(02/06).

Demikian diungkapkan langsung oleh Direktur PT.Jaya Mandiri Plus Grup, Agung Santoso, ketika menjadi salah satu pembicara Webinar Literasi Digital dengan berbagai sub tema, yang telah berlangsung pada hari ini, Rabu (02/06/2021). Acara tersebut di selenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia.

Adapun dari tiga (3) unsur utama yang di maksud Agung itu, diantaranya, Pertama; pastikan sudah masuk dalam daftar Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kedua; bunga pinjol yang masuk dalam OJK tidak tinggi, sehingga tidak ada permasalahan di kemudian hari. Ketiga; tidak ada biaya sebelum pencairan.

“Jadi, jangan tergesa-gesa bila mau gunakan aplikasi pinjol, di lihat dulu terdaftar di OJK atau tidak, ketika anda ada penawaran pinjol atau anda mau pinjol, cek dulu di website OJK, setelah masuk OJK cek dulu bunga, setelah ok, baru tanya apakah ada biaya administrasi sebelum pencairan,” ujarnya.

Agung, sapaan akrab pria kelahiran Surabaya ini juga menambahkan, masih ada 2 unsur faktor pendukung, dan 1 unsur faktor waspada, untuk kontrol diri.

Dua unsur faktor pendukung sebelum transaksi melalui pinjol, yakni pertama selalu catat jatuh tempo pembayaran termasuk kapan lunas, kedua catat besarnya pinjaman, sebab jangan sampai antara yang pinjam sama yang punyai pinjol terjadi ketidak cocokan, misal peminjan merasa pinjam 1.500.000 dalam ingatan, tapi pihak pemilik uang yang di pinjamkan menulis 2.000.000, makanya di simpan dalam bentuk screenshot, yang satu arsip kita, yang satu kita kirim japri kepada pengelola pinjol.

“Setelah tiga unsur utama, dua unsur pendukung, satu lagi unsur waspada, yaitu pinjol yang terdaftar tidak memaksa diri kepada calon peminjam, jika berkenan dengan cocok bunga, besar angsuran dan jatuh tempo, maka terjadi transaksi, ” tukas Agung.

Kegiatan webinar literasi digital adalah menuju masyarakat melek teknologi dan cakap menggunakan literasi di gital.

Selain Agung Santoso ada tiga pembicara lain dengan sub tema yang berbeda, Wahyudi tentang Perubahan Interaksi Sosial di Era Digital, PornographyContentinTheEyeofDigitalEthics, Luqman tentang Dompet Digital : Tips Memilih Aplikasi Dompet Digital yang Aman dan Terpercaya.

 

 

 

(Red/Sh)