Pati , www.suarahukum-news.com – Bermaksud untuk membersihkan sisa-sisa ikan didalam Palka ( penyimpanan ikan dalam kapal ) yang sudah bercampur dengan air , saat hendak di gunakan untuk menaruh ikan hasil tangkapan , ketika melaut di perairan dobo kepulauan Aru – Papua , Na’as empat anak buah kapal pencari ikan dari kapal KM . AMS , meninggal dunia di duga akibat kekurangan oksigen saat berada di dalam Palka . ( 6 / 3 )
Kejadian bermula ketika pada pada hari Sabtu ( 2 / 3 / 19 ) sekitar pukul 16.00 Wita , anak buah kapal KM.AMS , Saat itu yang berinisial ” TY ” ( 25 ) hendak membersihkan sisa-sisa ikan yang bercampur dengan air di dalam palka ( penyimpanan ikan ) , karena saat itu hendak dipakai untuk menaruh ikan hasil tangkapan yang baru .
Namun na’as pemuda yang berinisial ” TY ” ( 25 , korban 1 ) setelah masuk didalam palka tersebut , selanjutnya selang beberapa menit tubuh korban lemas dan pingsan serta tidak sadarkan diri , yang diduga kekurangan oksigen saat berada dalam palka . melihat kejadian itu , selanjutnya datang ” DS ” ( 31 , korban 2 ) bermaksud untuk menolong saudara ” TY ” yang sudah tidak bergerak di duga karena pingsan kehabisan oksigen di dalam kalpa , namun naas , ” DS ” juga mengalami hal serupa dengan saudara ” TY ” yaitu lemas dan pingsan didalam kalpa . Selanjutnya datang saudara ” TS ” ( 53 , nahkoda , korban 3 ) juga yang bermaksud untuk menolong kedua rekan kerjanya yang pingsan di dalam kalpa , namun hal serupa juga di alami oleh saudara ” TS ” yaitu dirinya mengalami lemas dan pingsan dalam kalpa . Melihat ketiga rekan kerjanya sudah pingsan di dalam kalpa selanjutnya datang saudara ” RK ” ( 27 , korban 4 ) bermaksud hendak mengeluarkan ketiga temannya yang sudah tidak bergerak di duga pingsan akibat kehabisan oksigen di dalam kalpa , namun naas , saudara ” RK ” juga turut menjadi korban atas peristiwa kejadian sore itu .
Melihat kejadian itu akhirnya rekan lainnya tidak berani masuk dalam Kalpa mengingat keempat rekan kerjanya mengalami hal serupa ketika memasuki dalam Kalpa ( tempat ikan ) . Selanjutnya wakil nahkoda dan para anak buah kapal lainnya memutuskan untuk menepi dan meminta bantuan medis serta meminta bantuan untuk mengevakuasi keempat rekan kerjanya dari dalam kalpa dengan aman tanpa menimbulkan korban berikutnya . Namun naas keempat korban yang terjebak di didalam palka tersebut , nyawanya tidak berhasil di selamatkan oleh tim medis karena di duga sudah kekurangan oksigen saat berada di dalam kalpa .
Selanjutnya melihat nahkoda juga turut menjadi korban , sehingga wakil nahkoda yang bernama Maryanto ( 45 ) langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada pengurus dan pemilik kapal yang ada di Juana . selanjutnya pengurus kapal yang bernama Lasno ( 47 ) dan pemilik kapal KM . AMS yang bernama Sugiyo ( 46 ) keduanya di ketahui adalah warga Desa Ngening langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mako Satpolair , Polres Pati , pada hari Minggu ( 3 / 3 ) sekitar pukul 11 . 00 Wib , bahwa pada hari Sabtu ( 2 / 3 ) sekitar pukul 16 . 00 Wita telah terjadi peristiwa anak buah kapal KM AMS meninggal dunia sebanyak empat orang di duga kehabisan oksigen saat sedang membersihkan sisa ikan dari dalam kalpa ( tempat ikan ) turut perairan Dobo kepulauan Aru – Papua .
Rencana korban akan di bawa pulang ke rumah duka dengan menggunakan pesawat terbang tujuan bandara Ahmad Yani Semarang , dengan rencana penerbangan korban akan di bagi menjadi dua pemberangkatan yaitu korban yang berinisial ” TS ” dan ” RK ” di perkirakan tiba di bandara Ahmad Yani Semarang pada hari Selasa ( 5 / 3 ) , sementara korban yang berinisial ” TY ” dan ” DS ” akan tiba di bandara Ahmad Yani Semarang pada hari Rabu ( 6 / 3 ) .
( Red / Tg )