Lebak Banten , www.suarahukum-news.com – Seekor ikan Hiu berwarna hitam dengan totol putih telah di temukan mati terdampar oleh warga setempat di perairan Wonosalam turut Kabupaten Lebak Banten pada hari Senin ( 7 / 10 ) , Ditpolairud Polda Banten yang mendapatkan informasi dari masyarakat langsung mengevakuasi bangkai ikan raksasa tersebut yang di perkiraan telah mati pada beberapa hari lalu sebelum mengapung dan ditemukan oleh warga setempat . ( 9 / 10 ).
Kapolda Banten Irjen Pol Drs Tomsi Tohir Msi, melalui Kabid Humas Kombes Pol Edy Sumardi P SIK., M.H kepada awak media, Selasa (08/10 ) sekitar pukul 10.00 WIB membenarkan bahwasanya Ditpolairud Polda Banten telah melakukan upaya evakuasi terhadap terdamparnya seekor Hiu berukuran yang berukuran besar di perairan Wonosalam .
Sementara itu, ditempat terpisah , Dirpolairud Polda Banten Kombes Pol Nunung Syaifuddin S.Ik, M.M, saat di konfirmasi oleh awak media, pihaknya juga membenarkan tentang penemuan seekor ikan Hiu yang mati terdampar di wilayah perairan Wonosalam ,Dalam keterangannya ikan berukuran raksasa tersebut merupakan Hiu bintang atau Hiu Paus, hal itu terilihat dari corak yang terdapat di badan Hiu. Untuk ukurannya, menurut Nunung, Hiu tersebut memiliki panjang badan sekitar 7 meter, lebar 3 meter dengan berat yang diperkirakan sekitar 2,5 hingga 3 ton.
” Berdasarkan adanya informasi dari masyarakat kepada tim Ditpolairud Polda Banten, selanjutnya tim lansung menuju ke lokasi dan terlihat seekor Hiu berukuran besar terdampar dipinggir perairan Wanasalam,” terang Nunung
Lebih lanjut, Kombes Nunung juga menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan evakuasi serta sambil menunggu tim yang berwenang dari Balai Karantina, untuk mengetahui apakah Hiu tersebut akan dibawa ke darat untuk dikubur, atau digeser ke tengah laut ;
” Dugaan sementara, Hiu tersebut terdampar karena kondisi cuaca yang mana gelombang laut selatan saat ini sedang tinggi , ” pungkasnya
( Red / Tg )