Pati , www.suarahukum-news.com – Bertempat di Ruang Penjawai Setda Pati pada hari Sabtu ( 28/12 ) , Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Sosial (Dinsos) Pati telah menyalurkan bantuan kepada para korban bencana alam dan bencana kebakaran yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir menjelang akhir tahun 2019 . ( 29/12 )
Penyerahan bantuan tersebut diberikan langsung oleh Wakil Bupati Pati Saiful Arifin kepada para korban bencana alam dan bencana kebakaran yang berjumlah sesuai data yang dihimpun adalah sebanyak tuju belas ( 17 ) pihak ( orang ) penerima bantuan .
Pada kesempatan tersebut ,Wakil Bupati Saiful Arifin berharap ,agar bantuan yang telah disalurkan pada hari ini sedikit dapat membantu dan meringankan beban para korban bencana .
” Meskipun nilai / nominal nya tidak seberapa dan tidak sebanding dengan kerugian material yang sebenarnya ( menimpanya ) , namun, setidaknya dapat membantu meringankan beban para korban bencana alam maupun korban kebakaran “, katanya
Lebih lanjut, Wakil Bupati Saiful Arifin juga menyampaikan bahwa , segala bentuk musibah apapun pastinya tidak seorang pun mengharapkan hal itu ;
” Tidak ada seorang pun yang mengharapkan datangnya suatu musibah. Semoga para korban bencana alam maupun korban kebakaran selalu diberikan ketabahan, kesabaran dan kekuatan untuk menjadikan tetap tegar dalam menghadapi hidup ini “, imbuhnya
Didalam kesempatan yang sama , Saiful Arifin juga menghimbau kepada semua para korban agar tetap semangat dan selalu berfikir positif ;
” Kita jangan terlalu larut dalam suatu permasalahan , mari kita tetap selalu semangat untuk menjalani kehidupan ini , bagi para petani teruskan bertani , yang peternak teruskan beternak dan yang lainnya juga tetap terus melanjutkan aktivitas kesehariannya , Kita tidak bisa hanya meratapi nasib, kita mesti berusaha untuk bangkit dan semangat dalam menata masa depan lagi ,” ajaknya.
Selain itu , Wakil Bupati Saiful Arifin juga mengingatkan kepada masyarakat ,untuk sebisa mungkin meningkatkan kewaspadaan demi menghindari bencana. Terlebih, Pati memiliki tingjat risiko bencana alam yang cukup tinggi , terutama di daerah yang rawan bencana baik di dataran tinggi maupun di dataran rendah ;
“Pati kalau kemarau banyak yang kekeringan. Kemarin sampai bukan November saja belum ada hujan,namun di bulan Desember yang mendekati akhir bulan barulah mulai hujan. Hujan pun kadang disertai angin kencang sehingga menimbulkan musibah. Meskipun kita menyadari bahwa itu semua merupakan takdir, saya harap kita tetap berusaha” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pati Subawi pada kesempatan tersebut pihaknya mengatakan bahwa , pada penyerahan bantuan tahap keempat tahun anggaran 2019 ini, terdapat jumlah total keseluruhan sebanyak 17 penerima manfaat , dengan total nilai bantuan sebesar Rp 110,5 juta ;
” Dimana ketujuh belas penerima ini dibagi dalam dua kelompok. Pertama, rumah rusak atau roboh akibat bencana alam. Dalam kategori ini, terdapat dua rumah semi permanen dengan keterangan roboh, masing-masing menerima Rp 7,5 juta “, jelasnya
Kemudian, terdapat tujuh rumah permanen rusak berat, masing-masing mendapat Rp 4 juta. Lalu, terdapat satu rumah permanen roboh, bantuan yang diberikan ialah Rp 10 juta. Sehingga, Total bantuan yang diserahkan dalam kategori ini ialah Rp 53 juta ;
” Kategori kedua ialah rumah rusak/hangus akibat kebakaran, jumlahnya 7 rumah. Terdiri atas dua rumah permanen hangus, yang masing-masing mendapat bantuan Rp 10 juta, dan lima rumah semi permanen hangus yang masing-masing menerima Rp 7,5 juta. Sehingga, total bantuan dalam kategori ini ialah Rp 57,5 juta “, pungkasnya anjutnya
Diketahui bahwa ,sepanjang tahun 2019, Pemkab Pati melalui Dinsos telah menyalurkan bantuan kepada para korban bencana alam dan kebakaran sebesar Rp 386,5 juta, yang disalurkan untuk membantu perbaikan 59 unit rumah milik para korban bencana alam dan kebakaran. Untuk nominal bantuan yang diberikan kepada para korban adalah bervariasi, tergantung dari tingkat kerusakan rumah pada masing-masing korban bencana.
( Red / Tg )
